Asisten Pemerintahan Sintang Dukung Kontinyuitas Program Laporrama

oleh

SINTANG – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Syarief Yasser Arafat menyatakan sangat mendukung upaya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan pencatatan kelahiran dan kematian.

Hal tersebut disampaikan oleh Syarief Yasser Arafat saat melaunching layanan Laporrama di Balai Praja beberapa waktu lalu.

Menurut Syarief Yasser Arafat, Laporrama ini merupakan sebuah akselarasi terobosan inovasi yang sangat baik ini, dengan melakukan kolaborasi lintas sektor stakeholder terkait di bidang penyelenggaraan kesehatan dan pelayanan publik lainnya.

Hal ini mengingat peran disdukcapil tidak hanya instansi yang memberikan pelayanan dasar, tetapi menjadi dasar setiap pelayanan publik, melalui keakuratan data administrasi kependudukan dan pencatatan sipilnya.

Untuk itu, ia mengapresiasi dan memberikan perhatian atas kolaborasi dan sinergi untuk mencapai target nasional tersebut, secara bersama-sama melalui upaya-upaya strategis dan kerjasama antar instansi pemerintah daerah, lembaga/organisasi profesi/yayasan untuk mencapai dan menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat, khususnya di Kabupaten Sintang.

“Saya berharap agar OPD, camat, lurah, kades, dan yayasan pemakaman, bisa memahami cara kerja Laporrama ini dengan baik supaya inovasi laporrama ini tidak sia-sia. Kalau ada informasi yang kurang jelas, tanya saja dengan tim Disdukcapil Sintang,” pesan Syarief Yasser Arafat.

“Kita melaunching Laporrama untuk mempermudah pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kita, dalam hal mencatatkan kelahiran dan kematia,” tambahnya.

Sudah banyak inovasi yang dilakukan oleh jajaran Pemkab Sintang. Maka ia berpesan agar menjaga keberlanjutan pelaksanaan inovasi ini. Jangan habis launching lalu hilang dan tenggelam.

“Jangan sampai mandek, mati suri dan selesai. Harus berlanjut karena Laporrama ini untuk masyarakat kita. Soal inovasi ini, kita bahkan akan segera membentuk OPD baru yakni Brida atau Badan Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Sintang. Itu membuktikan kita akan serius mendorong inovasi di daerah. Seluruh inovasi yang dilakukan oleh jajaran Pemkab Sintang akan dikelola oleh Brida ini” beber Syarief Yasser Arafat.

Ia banyak menemukan inovasi dan proyek perubahan, habis-habis begitu saja, tidak ada kontinyuitasnya.

“Kami menyambut positif dan memberikan apresiasi atas inovasi Laporrama ini, karena dibutuhkan masyarakat. Maka jaga keberlanjutannya. Dan tetap jaga kolaborasi dan komunikasi dengan banyak pihak supaya Laporrama ini sukses dijalankan,” pesan Syarief Yasser Arafat
Ia juga berharap Laporrama menjadi jawaban atas masih rendahnya capaian pencatataan akta kematian di Kabupaten Sintang yang baru 0,1 persen. Sementara capaian pencatatan kelahiran baru 79 persen. Karena akta kelahiran sangat penting dan faktanya masih banyak yang belum memiliki akta kelahiran.

“Laporrama ini saya harap membuat masyarakat Kabupaten Sintang menjadi semangat dan mau melaporkan kelahiran dan kematian untuk dicatat dan mendapatkan akta karena sudah dipermudah, murah dan gratis,” pungkas Syarief Yasser. (Rilis Prokopim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.